indimanado.com, SULUT - Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) mulai banyak dilirik oleh beberapa pihak. Berbagai undangan dan kerjasama terus berdatangan, kali ini datang dari Duta Besar (Dubes) Republik Indonesia untuk Rusia.
Dubes RI untuk Rusia Wahid Supriyadi mengatakan, kunjungan yang dilakukan di Sulawesi Utara untuk memenuhi janjinya.
"Jadi sebelum saya kembali ke Rusia, saya berjanji untuk mengunjungi Manado, Tomohon dan Bitung. Karena saya melihat peluang yang sangat besar ada di Sulut. Apalagi saat di Rusia, saya mendapatkan bahwa perdagangan antara Rusia dan Indonesia meningkat hingga 40 persen," katanya, Senin (19/2/2018).
Dirinya juga mengatakan, eksport ke Rusia juga adalah produk yang unggulan. Seperti bahan dasar kosmetik serta rempah rempah. Apalagi menurutnya Sulut menjadi produsen hasil perkebunan Pala terbesar di Indonesia.
Sementara, Wakil Gubernur Sulut Drs Steven OE Kandouw yang secara langsung menerima Dubes, menyambut baik niat Dubes Wahid Supriyadi untuk membantu kerja sama antara Sulut dan Rusia dibeberapa sektor.
Dirinya juga langsung memerintahkan kepala dinas yang terkait untuk berkoordinasi dengan Kabuapaten/Kota untuk ikut berpartisipasi di Festival sekaligus untuk mempromosikan Sulut di Moskow.
"Jadi kita akan bawa produk unggulan dari Sulut untuk ikut dalam festival seperti Cengkeh, Pala, Ikan Tuna dan lain lain, yang menjadi hasil unggulan kita," pungkasnya.
(*/alfa jobel)