INDIMANADO.COM, SULUT - Pemerintah Sulawesi Utara yang diwakili oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Drs Edison Humiang MSi menerima serta mendampingi kunjungan kerja Komisi VIII DPR RI di Kementerian Wilayah Agama Sulawesi Utara, Kamis (4/9/2018) siang.
Maksud kedatangan dari Komisi VIII DPR RI yakni membahas tentang Surat Berharga Syariah Nasional (SBSN). Disamping itu juga Ketua Komisi VIII, M Ali Taher mengajak kepada peserta agar memperhatikan prinsip-prinsip dasar keagamaan Republik Indonesia.
Lanjutnya pula, Surat Berharga Syariah Negara sangatlah penting bagi kesinambungan pembangunan sebagaimana yang diterbitkan sejak tahun 2008.
Dijelaskan pula, khusus di Kementerian agama pembiayaan SBSN untuk proyek di lingkungan Kementerian Agama telah dilakukan sejak tahun 2014 dengan total pembiayaan sampai tahun 2018 mencapai 6,34 T.
"Pembiayaan itu dilakukan untuk pembangunan asrama haji, kantor urusan agama, perguran tinggi keagamaan islam negeri," sahut Taher.
Harapanya agar dalam kunjungan kerja ini dapat menyerap aspirasi dan informasi dari wilayah Provinsi Sulawesi Utara yang terkait dalam pembangunan di bidang keagaman dan pendidikan keagamaan.
Sejalan dengan kunjungan kerja ini, Pemerintah Sulawesi Utara dalam hal ini Asisten I, Edison Humiang mengatasnamakan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara menyambut baik kunjungan kerja dari Komisi VIII RI di Bumi Nyiur Melambai serta berharap adanya masukan guna perkembangan daerah Sulaweis Utara khususnya dalam bidang keagamaan.
Diketahui, kegiatan ini dilanjutkan dengan diskusi tanya jawab dari peserta yang dipimpin langsung oleh ketuan Kanwil Agama Sulut DR H Abd Rasyid.
(**)