INDIMANADO.COM,
RATAHAN - Wakil Bupati Minahasa Tenggara (Mitra) Drs Jesaja Legi membantah
kabar yang menyatakan bahwa dirinya ditelantarkan panitia, kala menghadiri
rapat paripurna dalam rangka peringatan HUT Minsel belum lama ini. Dikatakannya,
dirinya saat itu sudah disambut oleh panitia, namun memang belum masuk karena
kebetulan menunggu sang isteri yang sedang menggunakan rest room (kamar kecil).
“Saya duduk
di depan gedung bukan karena tidak ada penyambutan, apalagi ditelantarkan. Itu
karena menunggu isteri yang lagi ke rest room, kan tidak enak dilihat orang
kalo saya masuk sendiri-sendiri,” ungkapnya, Rabu (30/01).
Terkait hal
ini dirinya menyayangkan karena turunnya pemberitaan itu tidak ada komfirmasi
ke dirinya secara langsung.
“Ini semua
karena miss komunikasi, kalau mereka konfirmasi ke saya, kan pasti dijelaskan.
Makanya saya kaget waktu tahu ada pemberitaan saya ditelantarkan,” keluhnya.
Dia menambahkan,
hal ini kalau di Mitra tidak mungkin terjadi karena jajaran Pemkab, pers Mitra,
bahkan masyarakat, sudah sangat mengenal pribadinya yang sederhana.
“Ini juga
karena mereka belum mengenal karakter saya. Jadi ketika lihat saya duduk di
depan langsung salah mengambil kesimpulan. Padahal saya memang seperti itu,
walau pakai pakaian dinas saya tetap seperti itu, itu bawaan karakter saya.
Makanya sangat disayangkan ketika ada pemberitaan seperti ini dari pers yang
hadir disana,” tandasnya.
(Bill)