Wisatawan dari Naning China yang mendarat di perdana di Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado. (Ist) |
INDIMANADO.COM,
MANADO - Maskapai Sriwijaya Air resmi membuka penerbangan dari Bandara Internasional
Sam Ratulangi Manado ke Bandara Internasional Wuxu Naning China. Rute baru itu
dijadwalkan terbang dua kali seminggu, yakni Selasa dan Sabtu.
Sriwijaya
Air sempat membuka penerbangan charteran Manado-China, seiring meningkatnya
jumlah wisatawan asal negeri tirai bambu itu. Diresmikannya rute baru itu
membuat masyarakat kini bisa menikmati penerbangan menuju Naning, salah satu
kota terbesar di China.
Peresmian
rute baru ditandai dengan penyambutan penerbangan perdana dari Naning, Selasa
(2/4/2019). Sriwijaya Air SJ 4131, tiba di Bandara Sam Ratulangi Manado pada
pukul 23.10 WITA.
Pesawat
Boeing 737-800 berkapasitas 189 penumpang itu, membawa 154 penumpang. Turut
serta dalam rombongan penumpang Sriwijaya Air tersebut adalah Duta Besar
Indonesia untuk Tiongkok, Djauhari Oratmangun.
General
Manager Bandara Sam Ratulangi Manado Minggus ET Gandeguai mengatakan, masuknya
Sriwijaya Air dengan rute internasional dari China, membuat semakin menambah
geliat peningkatan angka kunjungan wisatawan mancanegara yang masuk ke Sulawesi
Utara (Sulut). Sebagai pengelola bandara, mendukung program pariwisata yang
digalakkan pemerintah.
“Tentunya
melalui kesiapan infrastruktur bandara. Juga ditambah saat ini Bandara Sam
Ratulangi Manado telah beroperasi 24 jam,” ungkap Minggus pada acara makan
malam bersama di Concordia Lounge Bandara Sam Ratulangi Manado, sebelum
penyambutan penerbangan perdana.
Acara makan
malam bersama itu dihadiri Direktur Niaga dan Komersial Sriwijaya Air Joseph
Tendean, Direktur Operasi Sriwijaya Air Capt. Fadjar Semiarto, Asisten Deputi
Pengembangan Pasar Asia Pasifik Kementerian Pariwisata Drs Vinsensius Jemadu,
Kepala Dinas Perhubungan Daerah Provinsi Sulut Linda Wantania dan Kepala Dinas
Pariwisata Sulut Daniel A Mewengkang.
Kemudian
Staf Khusus Gubernur Bidang Pariwisata Dino Gobel, Kepala Otoritas Bandara
Wilayah VIII Kolonel Pnb. Sarmanto, Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya Kota Manado
Lenda Pelealu, perwakilan dari maskapai serta CIQ dan jajaran manajemen PT
Angkasa Pura I (Persero) Bandara Sam Ratulangi Manado.
Asisten
Deputi Pengembangan Pasar Asia Pasifik Kementerian Pariwisata Drs Vinsensius
Jemadu yang ikut memberikan sambutan mengatakan pemerintah pusat melalui
kementerian telah berkomitmen untuk mendukung segala bentuk program pemerintah
Provinsi, Kota maupun Kabupaten dalam pengembangan sektor pariwisata.
Dia juga
berharap dengan dibukanya penerbangan internasional Sriwijaya Air ini, dapat
diikuti oleh maskapai lainnya. Apalagi dalam beberapa kali kunjungan ke
Kedutaan Tiongkok, selalu mendapat sambutan baik saat dilakukan pembahasan
terkait Sulawesi Utara.
“Karena itu,
mari kita sambut momen ini, dimana Sulawesi Utara telah menjadi salah satu
destinasi yang dituju oleh para turis mancanegara,” ujar Vinsensius.
Menurut data
Imigrasi Manado, turis China yang masuk melalui Bandara Sam Ratulangi Manado
hingga Februari 2019, mencapai 20.495 atau meningkat 16 persen, jika
dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2018. Dibukanya rute baru ini
diyakini bisa menaikkan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Manado.
“Kami
ucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Sriwijaya Air serta seluruh pihak
yang telah membantu Sulawesi Utara untuk mengembangkan sayap dan semakin kuat
di sektor pariwisata,” ungkap Linda Wantania, Kepala Dinas Perhubungan Daerah
Sulut.
Pada
penyambutan penumpang perdana Sriwijaya Air kali ini, penumpang yang turun
diberikan hiburan musik kolintang, pemberian bingkisan dan dilakukan
pengalungan kain Batik Bentenan secara simbolis.
(4CH4)