INDIMANADO.COM,
SULUT - Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey membuka kegiatan
Pengembangan Profesi Bedah Berkelanjutan (P2B2) Persatuan Ahli Bedah Indonesia
(PABI) XVI yang digelar di Grand Kawanua Convention Center Manado, Kamis
(4/7/2019).
Pada
kesempatan itu, Gubernur Olly mengapresiasi pengurus pusat PABI yang telah
memilih Sulut sebagai lokasi kegiatan P2B2 PABI XVI sehingga berdampak pada
meningkatnya perekonomian Sulut.
“Kita
bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena acara ini bisa berlangsung dengan
baik dan banyaknya tamu yang berkunjung tentunya berdampak sgt baik bagi
ekonomi Sulut,” kata Olly.
Olly juga
mengajak seluruh pengurus PABI dapat menikmati tempat-tempat wisata dan kuliner
di Sulut usai penyelenggaraan kegiatan.
“Kalau bisa
acaranya dibuat lebih lama lagi dan bapak ibu bisa melihat pusat-pusat wisata
yang ada di Sulut,” ucap Olly.
Disamping
itu, Olly juga menyinggung tentang perlunya penempatan dokter bedah di daerah
kepulauan yang belum memiliki dokter bedah.
“Tentunya
apa yang kita bisa lihat di wilayah-wilayah timur ini masih sangat dibutuhkan
support dari wilayah barat. Apalagi dokter bedah belum sampai di seluruh
pulau-pulau yang ada di Sulut. Kalau perlu disupport sehingga penempatan dokter
bedah di pulau-pulau bisa merata,” ungkap Olly.
Lebih jauh,
Olly menerangkan tentang komimen Pemprov Sulut untuk memberikan pelayanan
kesehatan secara merata kepada seluruh masyarakatnya termasuk dengan membangun
fasilitas pelayanan kesehatan.
“Tahun ini
sampai tahun depan ditargetkan seluruh masyarakat di Sulut sudah dicover oleh
BPJS, oleh pemerintah agar supaya seluruh masyarakat betul-betul mendapatkan
jaminan kesehatan. Selain itu, tahun ini ada tiga rumah sakit pemerintah yang
dibangun di Sulut. Rumah sakit swasta juga disini sudah mulai banyak dibangun,”
imbuh Olly.
Kegiatan
kegiatan P2B2 PABI XVI turut dihadiri Ketua PABI Djoni Darmadjaja, Ketua
Kolegium Bedah Indonesia Ibrahim Labeda dan para pejabat Pemprov Sulut.
(*/alfa
jobel)
