INDIMANADO.COM, SULUT - Delegasi Indonesia dalam rangka kegiatan Republik Indonesia-Republik Philipina Border Cross (RI-RPBC) XXXVIII, bertolak ke Davao, Philipina. Tim yang berjumlah 28 orang tersebut berangkat dari Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado dengan menggunakan pesawat udara CN 295 milik TNI AU, Selasa (19/11/2019).
Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) VIII, Laksamana Pertama TNI Gig Jonias Mozes Sipasulta ikut mendampingi Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) II Laksamana Muda TNI Heru Kusmanto yang menjadi Ketua Delegasi Indonesia.
Dalam rombongan tersebut juga turut serta Komandan Guskamla Koarmada II Laksamana Pertama TNI Rachmad Jayadi, serta perwakilan Mabes TNI, TNI AL, TNI AD, Badan Kemanan Laut (Bakamla) Bidang Intel dan Penindakan Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Sulut, Deputi Bidang Pengeloaan Batas Wilayah Negara Badan Nasional Pengelolaan Perbatasan dan Direktorat Hukum dan Perjanjian Kewilayahan Kementrian Luar Negeri RI.
“Para Delegasi Indonesia nantinya akan mengikuti rangkaian kegiatan RI-RPBC XXXVIII yang berlangsung di Davao. Setelah itu dilanjutkan dengan pembahasan terkait perbatasan kedua negara, diantaranya mencakup patroli perbatasan dan komunikasi serta intelijen dan permasalahan perbatasan lainnya,” ujar Kepala Dinas Penerangan (Dispen) Lantamal VIII, Mayor Laut (KH) Samuel Pontoh melalui rilis yang diterima, Selasa (19/11/2019).
Turut hadir melepas keberangkatan rombongan Delegasi Indonesia di Bandara Sam Ratulangi antara lain, Komandan Lanudsri, Wadan Lantamal VIII, Para Asisten Danlantamal VIII, Asintel dan Aslog Danguskamla Koarmada II, Asops Pangkoarmada III, Komandan KRI Ahmad Yani-351, Kepala Dinas dan Kepala Satuan Kerja serta Komandan yang berada di Lantamal VIII.
(Asrar)