Pakai Rumus Matriks, 105 Positif Covid-19 Bisa Papar 4000 Orang, Wagub Kandouw Tekankan Disiplin Diri Pakai Rumus Matriks, 105 Positif Covid-19 Bisa Papar 4000 Orang, Wagub Kandouw Tekankan Disiplin Diri - Media Independen

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Pakai Rumus Matriks, 105 Positif Covid-19 Bisa Papar 4000 Orang, Wagub Kandouw Tekankan Disiplin Diri

15 May 2020 | 22:38 WIB Last Updated 2020-05-15T14:54:09Z
Wakil Gubernur Sulut, Drs. Steven OE Kandouw.

INDIMANADO.COM - Angka kasus positif Covid-19 di Sulawesi Utara (Sulut) pada Jumat (15/5/2020) melonjak. Sulut bertambah 22 kasus, hingga akumulatif 105 kasus.

Namun ada hal lain yang menghawatirkan, yakni potensi dampak dari jumlah kasus sekarang.

Menurut Wakil Gubernur Sulut, Steven Kandouw, 105 positif Covid-19 berpotensi memapar 4000 orang. Karena itu, Ia menekankan pentingnya mendisiplinkan diri dalam menyikapi situasi sekarang ini.

Wagub Kandouw menjelaskan kalau pakai matrix potensi pemaparan 105 kasus itu dipotong yang sehat 31 pasien dan yang meninggal 6 orang, maka masih ada sisa 68 orang (positif yang masih dirawat, red) dalam jangka waktu satu minggu fase paling menularkan serta fase akud dengan status IGM (Immunoglobulin M, red) positif, maka berpotensi memaparkan hampir 4000 orang," tulis Wagub Kandouw melalui pesan WhatsApp, Jumat malam ini.

Menurut Wagub Kandouw, hal ini telah diingatkan pada pihak Dinas Kesehatan Daerah (Dinkes) Sulut, melalui Kadis dr Debby Kalalo untuk dapat terus mengambil langkah-langkah antisipasi serta penanganan.

"Sekali lagi dapat mempaparkan 4000 orang, kalau kita tidak disiplin menjalankan protab Covid 19 ini," tegas Wagub Kandouw.

Dia pun menjelaskan mengenai disiplin diri. Yang dimaksud adalah, melakukan social distancing bagi yang tak punya kepentingan mendesak di luar rumah, serta melakukan physical distacing saat berada di luar rumah, dengan menjalankan protab harus pakai masker, hindari atau tidak berkerumunan, selalu cuci tangan dengan sabun setiap beraktivitas, membawa handsanitizer.

Wagub Kandouw juga menegaskan bahwa pihak Pemprov Sulut di bawah pimpinan Gubernur Olly Dondokambey, yang juga Ketua Gugus Tugas Covid-19 Sulut, hingga saat ini terus bekerja keras dalam penanganan Covid-19 pada masyarakat yang terdampak langsung maupun tidak langsung.

"Kami terus bekerja untuk penanganan Covid, dan tak pernah berfikir tebar pesona," terangnya lagi.

Lanjutnya, anggaran puluhan miliar yang ada telah dialokasikan untuk penambahan ventilator, pembuatan/pengadaan rumah singgah, masker, APD, rapid test, insentif tenaga kesehatan.

Dia juga menyingkung soal masih adanya pihak-pihak yang menyorot atau membullly lewat medsos pembagian Bansos dari Dinsos Sulut.

"Yang wajib kabupaten kota ikuti dan contohi dan teladani adalah komitmen dan keberpihakan Pemprov Sulut pada inftastruktur kesehatan," tandasnya.

"Sebab ada kabupaten kota yang refocusing dengan dana Covid miliaran rupiah, tapi untuk alat-alat kesehatan dan stake holder kesehatan hanya ratusan juta saja. Itu sangat memiriskan," pungkas Wagub Kandouw.

(Tim/alfa jobel)
CLOSE ADS
CLOSE ADS
close