INDIMANADO.COM
- Organisasi olahraga kedirgantaraan dibawah naungan Federasi Aero Sport
Indonesia Daerah (Fasida) di Sulawesi Utara (Sulut) berembuk. Jumat (7/8/2020)
malam, konsolidasi dipimpinan langsung Ketua Fasida Sulut, Kolonel Pnb Abram
R.A Tumanduk, S.Sos dengan dihadiri Sekretaris Umum KONI Sulut, Tony Kullit.
Menurut
Tumanduk, konsolidasi ini dilaksanakan untuk membahas struktur yang belum
terbentuk, karena itu setiap masing-masing cabang dikumpulkan. Selain membentuk
struktur yang belum terbentuk, konsolidasi kali ini juga membahas program kerja
tahun 2021. Dengan agenda ini juga, Tumanduk berharap prestasi olahraga
kedirgantaraan Sulut kembali melahirkan atlet yang berprestasi di ajang
nasional.
"Artinya
ini peluang kita untuk konsolidasi memperkuat Fasida. Sehingga keluar program
kerja jangka panjang," ujar Tumanduk.
Disatu
sisi, Fasida sendiri tengah mempersiapkan atlet paralayang dan terjun payung
yang akan berlaga di PON XX Papua. Meski dihelat tahun, namun usaha latihan
atlet secara mandiri digalakkan dengan memperhatikan protokol kesehatan
ditengah pandemi covid-19.
"Jadi
atlet tetap latihan. Lakukan training center secara mandiri sebagai upaya
persiapan ke PON XX di Papua nanti" tandasnya.
Sementara
Sekretaris Umum KONI Sulut, Tony Kullit menilai konsolidasi olahraga
kedirgantaraan sebagai upaya untuk membangun kembali kebersamaan sesama
komunitas Fasida.
"Ini
satu semangat dalam membangun organisasi, juga upaya konsolidasi seluruh
komunitas Fasida guna menjalankan program kerja kedepan," ujarnya.
Agenda
diikuti perwakilan pengurus paralayang, aeromodeling, terjun payung, drone,
paramotor dan gantolle.
(dwi)