(Bagian
I)
INDIMANADO.COM
- Pelaksanaan HUT Kemerdekaan RI tahun ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.
Akibat pandemi Covid-19, upacara peringatan Kemerdekaan RI ke-75 di Provinsi
Sulawesi Utara (Sulut) yang biasanya
dirayakan dengan semarak, kali ini digelar dengan kesederhanaan.
Upacara
di halaman Kantor Gubernur Sulut, Senin (17/8/2020) dilaksanakan dengan
menerapkan protokol kesehatan Covid-19, sehingga jumlah peserta upacara
dibatasi. Meski demikian, tidak mengurang spirit kemerdekaan.
Pada
upacara ini, Gubernur Olly Dondokambey selaku Inspektur Upacara dan berntidak
sebagai Komandan Upacara Letkol Inf Slamet Raharjo, S Sos, MSi. Sementara,
Pembacaan teks proklamasi oleh Ketua DPRD Sulut Andrei Angouw.
Jalannya
upacara pengibaran bendera memperingati hari Kemerdekaan ke-75 Republik Indonesia
berjalan penuh khidmat.
Pada
kesempatan itu juga Gubernur Olly menyerahkan secara simbolis dana pemerintah
pusat untuk PT Bank SulutGo sebesar Rp1 triliun, untuk penguatan ekonomi
melalui kredit usaha kecil di bank daerah. Penyerahan dilakukan Gubernur kepada
Dirut Bank SulutGo, Jeffry Dendeng.
Gubernur
juga menerima penghargaan dari Badan Pusat Statistik (BPS), karena Sulut
menduduki tiga besar respon terbesar terhadap pelaksanaan Sensus Penduduk online.Penghargaan
diserahkan langsung Kepala BPS Sulut Dr Ateng Hartono.
Selanjutnya
Gubernur Olly menyerahkan bantuan untuk Legiun Veteran Republik Indonesia
(LVRI).
Kepada
wartawan usai upacara, Gubernur Olly didampingi Wagub Drs Steven O E Kandouw
mengatakan, akibat pandemi Covid-19 Indonesia merayakan HUT Kemerdekaan dengan
berbada.
“Ini
merupakan sejarah baru. Mudah-mudahan tahun depan covid sudah berakhir. Tak
mungkin lagi kita memakai masker dalam menggelar upacara HUT RI,” kata Gubernur
Olly.
Turut
hadir pada upacara pengibaran bendera dalam rangka HUT ke-75 Kemerdekaan RI,
Sekretaris Daerah Provinsi Sulut, Edwin H Silangen, jajaran Forkopimda, Ketua
TP PKK Sulut, Ir Rita Dondokambey-Tamuntuan dan Wakil Ketua dr Devi
Kandouw-Tanos MARS.
(Advetorial)