Makan malam yang berlangsung sederhana namun penuh kekeluargaan ini turut dihadiri jajaran Forkopimda Sulut, Ketua TP PKK Sulut Ibu Rita Dondokambey-Tamuntuan, Wakil Gubernur Sulut Steven O.E. Kandouw dan Sekdaprov Sulut Edwin Silangen.
“Kita bersyukur karena walaupun dalam suasana pandemi Covid-19, kita masih diberikan kemurahan sehingga hari ini kita bisa bertemu dalam rangka silaturahim karena bapak Fatoni berserta ibu akan kembali ke Jakarta setelah 71 hari bertugas,” kata Olly.
Pada kesempatan tersebut, Olly mengapresiasi kinerja dari Fatoni selama menjabat Pjs Gubernur Sulut yang menurutnya mampu memberi dampak positif untuk kemajuan daerah.
“Terima kasih bapak Fatoni karena bisa melihat secara langsung dan memberi motivasi kepada kepala-kepala daerah yang ada di Sulawesi Utara,” ujarnya.
Begitu juga di birokrasi pemerintahan, Olly mengapresiasi Fatoni karena program-program pemerintah dapat berjalan dengan baik.
“Semuanya berjalan dengan baik, saya cek juga semua program berjalan dengan baik,” tandasnya.
Lebih jauh lagi, ia meyakini bahwa keberhasilan yang telah dicapai Fatoni selama menjabat di Sulut dapat memberikan warna tersendiri atas keberhasilan pemerintahan di Sulut.
“Mudah-mudahan Provinsi Sulawesi Utara bisa menjadi warna dari Sabang sampai Merauke,” sahutnya.
“Inilah yang menjadi kebanggaan bagi kami semua atas apa yang bapak dan ibu lakukan di Sulawesi Utara,” kuncinya.
Sementara itu Agus Fatoni yang juga Kepala Badan Litbang Kemendagri menyampaikan rasa bangganya dapat menjadi bagian dari masyarakat Sulut.
“Pada saat ini saya berserta keluarga bersyukur karena bisa menjadi bagian dari masyarakat Sulawesi Utara,” kata Fatoni.
Fatoni juga menjelaskan bahwa dukungan dari Gubernur Olly Dondokambey memberikan kemudahan baginya selama menjabat Pjs Gubernur Sulut.
“Pada awalnya kami ragu apakah kami bisa menjalankan tugas di Sulut, tetapi setelah mendapat suport dan dukungan dari bapak Gubernur dan ibu kami yakin bisa menjalankannya,” bebernya.
Dalam kesempatan itu juga, Fatoni menyampaikan terima kasih kepada jajaran Forkopimda dan DPRD Sulut yang telah memberikan dukungan secara langsung selama kepemimpinannya.
“Pada saat ini saya berserta keluarga bersyukur karena bisa menjadi bagian dari masyarakat Sulawesi Utara,” kata Fatoni.
Fatoni juga menjelaskan bahwa dukungan dari Gubernur Olly Dondokambey memberikan kemudahan baginya selama menjabat Pjs Gubernur Sulut.
“Pada awalnya kami ragu apakah kami bisa menjalankan tugas di Sulut, tetapi setelah mendapat suport dan dukungan dari bapak Gubernur dan ibu kami yakin bisa menjalankannya,” bebernya.
Dalam kesempatan itu juga, Fatoni menyampaikan terima kasih kepada jajaran Forkopimda dan DPRD Sulut yang telah memberikan dukungan secara langsung selama kepemimpinannya.
Menurutnya selama menjalankan tugas sebagai Pjs Gubernur Sulut, keramahtamahan masyarakat Sulut membuatnya merasa seperti di kampung halaman.
“Kami merasa seperti di kampung sendiri, kami merasa bukan dimana-mana,” ungkapnya.
“Saya tidak melihat sedikitpun ada kecurigaan, nah inilah yang menjadi budaya bahwa masyarakat Sulawesi Utara begitu toleran,” sambungnya.
Fatoni pun menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Sulut yang telah menerimanya.
“Oleh karena itu sekali lagi kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Sulawesi Utara,” kuncinya.
Komitmen Pjs Gubernur dalam menjaga stabilitas daerah dan keberhasilannya menjalankan tata kelola pemerintahan, Agus Fatoni diberikan piagam penghargaan dari Asosiasi Ilmu Politik Indonesia (AIPI) Sulut.
Penghargaan ini diserahkan langsung Ketua AIPI Sulut yang juga Wakil Gubernur Sulut Steven O.E. Kandouw kepada Fatoni yang juga Kepala Badan Litbang Kemendagri di Tonsaru, Kabupaten Minahasa, Minggu (6/12/2020).
Selain dari AIPI Sulut, Fatoni juga berhasil meraih penghargaan lainnya yaitu dari Karang Taruna Provinsi Sulut pada Jumat (4/12/2020) sebagai pembina umum terbaik tahun 2020 atas partisipasinya dalam mendorong kesetiakawanan sosial di Sulut.
(Advetorial)