Kegiatan tersebut menjadi kebanggaan tersendiri bagi Hukum Tua Desa Kuyanga Djony Tumewan. Tumewan mengaku senang dengan kebersamaan warganya. Di jaman yang serba modern saat ini Warga Desa Kuyanga memelihara budaya orang Minahasa yakni Mapalus.
"Kami sangat mengapresiasi dan bangga dengan kebersamaan warga Masyarakat Kuyanga yang masih memelihara budaya orang Minahasa yaitu kerja bakti (Mapalus)," ungkap orang no satu di Desa Kuyanga tersebut.
Dirinya menjelaskan, kegiatan tersebut dalam rangka menunjang program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Tenggara (Mitra) di sektor pariwisata dengan membuka akses jalan yang longsor menuju destinasi wisata perkebunan Keletambal.
"Dikarenakan jalan menuju destinasi wisata perkebunan Keletambal yang longsor, maka kami warga Desa Kuyanga bersama-sama membuka jalan tersebut. Disamping itu juga membuka jalan bagi masyarakat yang berkebun di area tersebut," jelasnya.
(Bill)
