Gubernur Sulut, Olly Dondokambey SE. |
Kegiatan diselenggarakan oleh PT. Bank Negara Indonesia (BNI) Kantor Wilayah 11 ini bekerja sama dengan Perwakilan Bank Indonesia (BI) Prov. Sulut bertujuan untuk mencari, memilih dan menilai produk-produk pilihan berupa makanan olahan, kerajinan, kain dan kopi dari 111 UMKM se-Prov. Sulut untuk masuk dalam Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) yang akan diselenggarakan pada Juli 2021.
Diiharapkan program ini dapat mengajak masyarakat Indonesia untuk bangga menggunakan produk lokal dan meningkatkan perekonomian domestik.
Gubernur Olly Dondokambey menyambut baik terselenggaranya acara ini yang dirasa sangat penting dalam mendukung perkembangan produk-produk UMKM lokal, serta mendukung pemulihan kondusif pariwisata di Bumi Nyiur Melambai.
“Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara merespons positif pelaksanaan kegiatan kurasi UMKM ini, sekaligus menyambut gembira Pencanangan Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga Berwisata Indonesia (BWI) 2021, yang sangat strategis dalam mendukung perkembangan produk-produk UMKM lokal, juga mendukung pemulihan kondisi pariwisata di Provinsi Sulawesi Utara,” tutur Gubernur Olly.
“BBI dan BWI adalah gagasan konstruktif yang berpotensi besar dalam mengajak masyarakat untuk bersama-sama mengangkat produk-produk lokal, mengembangkan usaha-usaha ekonomi kreatif di daerah, dan berwisata di dalam negeri yang memiliki destinasi tidak kalah indah dengan destinasi-destinasi di luar negeri,” sambungnya.
Dalam kesempatan, Gubernur mengingatkan bahwa komitmen yang kuat dan konsistensi dalam mengoptimalkan aktualisasi BBI dan BWI, serta dalam mengembangkan produk-produk lokal ini sangatlah di butuhkan.
Ajakan Gubernur “Mari kita saling “support” bagi pengembangan UMKM dan sektor pariwisata di Provinsi Sulawesi Utara, bagi perekonomian masyarakat kita, keberlangsungan usaha-usaha ekonomi kreatif di masyarakat, bagi pemulihan kondisi daerah dari pandemi Covid-19, dan juga bagi citra daerah Bumi Nyiur Melambai,” tandasnya.
Turut hadir Kepala Perwakilan BI Provinsi Sulut, Arbonas Hutabarat, Pimpinan Kantor Wilayah 11 BNI Koko Prawira dan para pelaku UMKM.
(Alfa Jobel)