Menurut, Wagub Steven, selain doa, dukungan moril sangat berati buat para atlet untuk bertanding, dan hal ini bisa disampaikan lewat media sosial.
“Tidak mungkin kita semua ke Papua untuk menyemangati. Tapi lewat status di media sosial sudah sangat berkontribusi dalam dukungan moril kepada para atlet,” kata Wagub Steven Kandouw, Rabu (29/9/2021).
Dikatakan Wagub, Gubernur Olly Dondokambey siap mendukung dengan mendatangi langsung lokasi PON XX Papua.
“Pak gubernur akan hadir tanggal 2 Oktober bersama dengan Forkopimda Sulut,” ujarnya.
Kandouw pun optimistis hasil PON kali ini lebih dari PON Jawa Barat. Dari 21 cabang olahraga yang diikuti Tim PON Sulut, dia optimis Sulut meraih lima medali.
“Kalau ditanya target medali. Semua cabang diandalkan tapi secara probalitas Muaythai, Tinju, Silat, Layar dan Binamarga. Mudah-mudahan boleh hasilkan emas,” akunya.
Soal bonus, menurut Ketua Koni Sulut ini, seperti yang telah disampaikan Gubernur Sulut, Rp200 juta untuk tiap peraih emas, besaran itu lebih besar dari bonus tahun sebelumnya Rp150 juta.
“Atlet yang mendapatkan medali emas, bonusnya sesuai pernyataan pak Gubernur, pembayaran nanti diberikan pada awal tahun 2022 mendatang,” terangnya.
Ditambahkannya, meski anggaran untuk PON kali ini lebih Kevin dari anggaran 4 tahun lalu, namun KONI Sulut mampu mengoptimalkan. Terbukti dengan tidak adanya protes dari atlet, uang saku jalan, seragam bagus dan lainnya.
Provinsi Sulawesi Utara memberangkatkan sebanyak 129 atlet yang akan bertarung di sejumlah cabang olah raga PON XX di Provinsi Papua.
Atlet juga akan bertanding di 21 cabang olahraga didampingi 47 pelatih dan 40 ofisial yang akan diberangkatkan ke PON XX Papua. (alfa jobel)
