HUT ke-60 Kerukunan Keluarga Kawanua (K3)
Gubernur Olly Dondokambey saat membagikan Kue Ulang Tahun K3 kepada Benhur Tomi Mano, selaku Tonaas Wangko (Panglima tertinggi) Kerukunan keluarga Kawanua Kota Jayapura. Istimewa |
Pada momen Ibadah syukur HUT ke-60 K3 ini, Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey SE, turut didampingi isteri tercinta Ir Rita Maya Dondokambey-Tamuntuan, Bupati Minahasa Utara, Ketua DPRP Kabupaten Minahasa Utara, Denny Kamlon Lolong.
Istimewa |
Turut hadir juga Pangdam Kodam XVII Cendrawasih, Danrem 172/PWY, Dandim 1701, Kapolres Kota Jayapura, Tenaga Ahli Menteri Sosial, Dr Drs Benhur Tomi Mano, M.M, selaku Tonaas Wangko (Panglima tertinggi) Ketua DPRD Kota Jayapura, Forkopimda, Ketua Lembaga Masyarakat Adat (LMA) Port Numbay dan pengurus dan anggota kerukunan Keluarga Kawanua yang ada di Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, dan Kabupaten Kerom.
Pada kesempatan itu, Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey menyampaikan rasa syukur sekalis bangga hadir di bumi cendrawasih, tanah Papua dalam momentum HUT ke-60 Kerukunan Keluarga Kawanua.
Istimewa |
“Saya bangga hadir di Tanah Papua, saya hadir disini (Kota Jayapura) dalam rangka ulang tahun minahasa, yang memang HUT K3 ini selalu dikaitkan dengan tanggal 5 November, tetapi melihat antusias K3 pada moment ini sayapun merasa bangga dan haru, bahagia, karena melihat kekompakan K3 di Tanah Papua,” ujar top eksekutif Sulut ini.
Gubernur Olly juga mengajak masyarakat Kawanua yang ada di Papua, untuk menjaga nilai nilai budaya minahasa. Karena dengan budaya dapat menyatuhkan seluruh warga Kawanua baik Sulut sendiri maupun di tanah rantau.
Istimewa |
“Budaya itu harus dijaga, jangan terpengaruh dengan budaya luar yang masuk ke Indonesia. Tidak dipungkiri masyarakat Kawanua yang ada di Tanah Papua, harus menjaga pelestarian budaya,” imbaunya.
Dirinya menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan wargs Kawanua yang ada di bumi Cenderawsih karena menurutnya peran kontribusi Keluarga Kawanua yang ada di Papua khususnya di Kota Jayapura, cukup besar terutama mendukung pembangunan di Tanah Papua.
Istimewa |
“Saya sebagai Gubernur Sulut mengucapkan terima kasih karena, peran bapak ibu untuk Tanah Papua, sungguh luar biasa. Mari kita jaga terus gotong royong dan kebersamaan di Tanah Papua terutama dalam rangka menjaga nilai-nilai kesatuan kita,” imbuhnya.
Sementara itu Dr. Drs. Benhur Tomi Mano, M.M, selaku Tonaas Wangko (Panglima tertinggi) Kerukunan keluarga Kawanua Kota Jayapura menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan Gubernur Sulsel dan Bupati Minahasa Utara. Ketua DPRP Kabupaten Minahasa Utara serta rombongaanya di Tanah Papua.
Istimewa |
Ini merupakan suatu kehormatan bagi kita di Tanah Tabi karena Gubernur hadir membawa sukacita kepada kita terutama K3 Kota Jayapura.
Benhur Tomi Mano memyampaikan walaupun waktu Gubernur Sulut sangat sibuk, tetapi Ia tetap hadir dan bersilahturahmi denga warga Kawanua di Kota Jayapura.
“Bapak Gub ini orang tersibuk, tetapi dia bisa datang untuk memenui warganya di Kota Jayapura. Kita semua harus bangga dengan Bapak Gubernur yang hebat ini,” ujar Benhur Tomi Mano.
Benhur Tomi Mano berpesan agar K3 Kota Jayapura tetap utuh dan kompak, serta bisa punya andil dalam mendukung pembangunan Tanah Papua.
Ditempat yang sama, Ketua Umum K3 Kota Jayapura Pdt Dr Christian Warouw, menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan Gubernur Sulsel di Kota Jayapura.
Benhur Tomi Mano berpesan agar K3 Kota Jayapura tetap utuh dan kompak, serta bisa punya andil dalam mendukung pembangunan Tanah Papua.
Ditempat yang sama, Ketua Umum K3 Kota Jayapura Pdt Dr Christian Warouw, menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan Gubernur Sulsel di Kota Jayapura.
Istimewa |
“Satu pesan saya Kerukunan Keluarga Kawanua harus tetap utuh menjadi keluarga besar di Tanah Papua. Jangan sampai pecah belah, Keluarga Kawanua harus bersatu,” pungkas Benhur Tomi Mano.
“Suatu kehormatan bagi kami warga Kawanua di Kota Jayapura, atas kunjungan Gubernur Sulut, semoga dengan pesan dan juga wejangan yang Ia sampaikan dalam sambutannya mampu memperkuat hubungan kekeluargaan Warga Kawanua di Tanah Tabi ini,” ujarnya. (Advetorial Diskominfo Sulut)