Direktur Utara BSG, Revino Pepah. Istimewa |
Revino Pepah, Direktur Utama Bank SulutGo, mengatakan, "Pada tahun 2022, kami berhasil menyalurkan kredit usaha rakyat sesuai target yang telah ditetapkan, mencapai 100% penyaluran kredit produktif," Hal ini diungkapkannya belum lama ini.
Selain itu, Bank SulutGo juga telah meluncurkan sejumlah layanan digital kepada masyarakat Sulawesi Utara dan Gorontalo. "Pada tahun 2022, BSG telah meluncurkan beberapa produk digital, termasuk QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard), yang akan diluncurkan pada awal tahun 2023," kata Pepah.
Pepah menambahkan bahwa pertumbuhan yang dicapai oleh Bank SulutGo pada tahun 2022, termasuk pertumbuhan rentabilitas yang cukup baik, akan diupayakan untuk dipertahankan. "Kami akan terus menjaga rentabilitas ini pada tahun 2023, meskipun banyak orang menganggap tahun ini sebagai tahun yang penuh tantangan. Kami yakin, dengan upaya yang kami lakukan di Bank SulutGo, kami akan tetap eksis dan mengalami pertumbuhan yang baik. Kami akan terus menjaga kontinuitas usaha," jelasnya.
Selain itu, pada akhir tahun 2022, BSG telah menyelesaikan pembangunan gedung kantor pusat Bank SulutGo di Kawasan Marina Plaza, Manado. Gedung tersebut akan digunakan sebagai pusat operasional, dengan seluruh divisi ditempatkan di dalamnya.
Dalam rangka persiapan tahun 2023, Bank SulutGo menargetkan pertumbuhan bisnis sebesar 20%. "Pada tahun 2023 mendatang, kami menargetkan pertumbuhan bisnis bank sebesar 20%, dengan upaya peningkatan dana dari masyarakat dan penyaluran kredit yang signifikan," tambah Pepah.
Pepah juga mengucapkan terima kasih kepada para nasabah yang telah setia berkontribusi besar dalam kemajuan Bank Daerah. "Saya memberikan apresiasi yang tinggi atas kesetiaan seluruh nasabah dan stakeholder yang ada. Nasabah yang setia merupakan tulang punggung Bank SulutGo dan memberikan kontribusi besar bagi kemajuan daerah," ucapnya.
Tidak hanya itu, Bank SulutGo juga memiliki program keuangan berkelanjutan dan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) yang fokus pada sejumlah sektor pengembangan sosial, termasuk pendidikan, lingkungan, olahraga, keagamaan, dan kegiatan sosial kemasyarakatan lainnya.
"Pada saat ini, kami memiliki program CSR yang kami sebut program keuangan berkelanjutan. Program ini diatur oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan kami tetap mendukung pengembangan aspek sosial melalui bantuan keuangan berkelanjutan," jelas Pepah.
Bank SulutGo juga berkomitmen untuk terus mendukung berbagai aspek dalam masyarakat pada tahun 2023, termasuk aspek keagamaan, lingkungan hidup, dan kegiatan sosial kemasyarakatan, baik dalam pengembangan fasilitas maupun program pendidikan.
"Dalam program CSR bantuan keuangan berkelanjutan ini, kami akan terus meningkatkannya dengan menyasar kegiatan positif lainnya," tutup Revino Pepah, Direktur Utama Bank SulutGo. (Ind)