Prof Dr Ir Oktovian Berty Alaxander Sompie MEng dilantik sebagai Rektor Universitas Sam Ratulangi periode 2022-2026.
Pelantikan dilakukan oleh Sekjen Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset Teknologi Ir Suharti MA PhD di kantor Kemendikbudristek, Jakarta (21/12/2022), yang di mulai pukul 13.00 WITA.
Suharti dalam sambutannya mengingatkan kepada pejabat yang dilantik memiliki tanggungjawab yang sangat besar.
“Tugas kita membawa perguruan tinggi yang bisa menghasilkan lulusan yang berkompoten. Tidak hanya sekadar lulus tapi bisa mendorong kesejahteraan bangsa,” katanya.
Ia juga berpesan agar dunia kampus menjadi tempat belajar yang aman dan nyaman.
“Kampus harus mencegah dan menangani berbagai macam kekerasan, perundungan dan intoleransi di satuan pendidikan,” katanya.
Sebagai lembaga pendidikan, perguruan tinggi juga mendapat kepercayaan mengelola anggaran sangat besar.
Tahun 2023, anggaran pendidikan mencapai 628 triliun dan perguruan tinggi dijatah 13 persen atau sekitar 80 triliun.
“Bagaimana kita memanfaatkan anggaran itu efektif, efisien dan akuntabel,” kata Suharti.
Kepada para rektor dan pimpinan Perguruan Tinggi(PT) yang baru, ia mengingatkan juga pentingnya kolaborasi dan gotong royong.
Upacara pelantikan itu turut dirangkaikan dengan serah terima jabatan dari rektor sebelumnya, Prof Dr Ir Ellen J. Kumaat MSc DEA kepada Prof Sompie.
Usai pelantikan, Prof Sompie mengucapkan terima kasih atas dukungan semua civitas akademik Unsrat.
“Terima kasih,” katanya.
Ia mengajak seluruh semua bergandeng tangan untuk membawa Unsrat makin maju.
Sebelumnya, usai terpilih sebagai calon dengan suara terbanyak, Prof Sompie mengatakan, ia siap membawa Unsrat lebih maju.
“Saya akan melanjutkan langkah maju Prof Ellen. Misinya tentu menjadikan Unsrat Perguruan Tinggi kelas internasional,” kata Sompie kala itu.
Akhiri Masa Tugas Ellen Kumaat Ucapkan Selamat kepada Rektor Unsrat Oktovian Berty Alaxander Sompie
Terhitung 21 Desember 2022 Prof Dr Ir Ellen Joan Kumaat MSc DEA IPU ASEAN Eng resmi mengakhiri masa tugasnya sebagai Rektor Universitas Sam Ratulangi (Unsrat).
“Terima kasih tak terhingga atas kepercayaan Kemendikbudristek sebagai Rektor 2014-2022 dan kepada kolega, teman, sahabat, serta rekan sekerja di Unsrat atas dukungan dan kerja sama,” ungkap Prof Ellen Kumaat.
Menurutnya, dinamika perjalanan tugas yang luar biasa sebagai rektor menjadi memori tugas yang indah untuk dikenang.
“Dan hari ini saya juga bersyukur semuanya boleh berakhir baik, indah pada waktunya, masa jabatan selalu ada akhirnya, banyak pengalaman berharga yang diperoleh sebagai seorang Rektor pemegang gelar Academic Leader,” pungkasnya.
Tak lupa, dirinya mengucapkan banyak selamat untuk Rektor Unsrat terpilih Prof Dr Ir Berty O A Sompie.
“Semoga Unsrat makin maju dan berjaya.Saya akan terus melanjutkan tugas sebagai pendidik, Guru Besar,” ujarnya.
Meski demikian menurutnya, persahabatan dalam tugas kerja tidak berakhir dengan selesainya tugas rektor pada hari ini.
“Mohon maaf kalau ada kesalahan dalam tugas, semoga Tuhan menyertai kita sekalian,” pungkasnya.
Sebelumnya, usai terpilih sebagai Rektor Unsrat periode 2022-2026, Prof Berty Sompie mengatakan bahwa jika sudah resmi dilantik maka akan melanjutkan apa yang sudah dilakukan oleh pendahulunya, Rektor Prof Dr Ir Ellen Joan Kumaat MSc, DEA, IPU ASEAN Eng.
“Langkah awal akan menyesuaikan lebih dulu dengan kondisi yang ada. Namun yang pasti kita akan mengikuti apa yang dilakukan rektor sebelumnya,” ungkap Prof Berty Sompie.
Dirinya kemudian mengatakan bahwa akan terus bersinergi, di antaranya dengan para insan pers.
Tampak sejumlah pejabat dan akademisi Unsrat turut menyaksikan pelantikan secara langsung. Di antaranya, Ketua Senat Unsrat, Prof Dr Paulus Kindangen SE SU MA; Dekan Fakultas Pertanian, Dr Ir Dedie Tooy MSi; mantan Rektor Unsrat 2008-2014, Prof Dr Donald Rumokoy SH MH dan istri, Prof Dr Telly Sumbu SH MH; Guru Besar Fakultas Teknik, Prof Dr Ir Hyerico Manalip.
Selanjutnya, Mantan Dekan Fakultas Hukum, Dr Flora Kalalo SH MH; Guru Besar Fakultas Teknik sekaligus mantan Dekan Fatek, Prof Dr Ir Dody Sumajow; Staf Khusus Gubernur Sulut, Hendrik Manossoh SE MSi Ak; Akademisi FEB, Dr Oldy Rotinsulu; Akademisi Fakultas Hukum, Dr Tommy Sumakul dan Staf Khusus Gubernur Sulut, Jemmy Mokolensang. (Advetorial)