Bupati Franky Donny Wongkar dan Wakil Bupati Petra Yani Rembang MTh saat perayaan HUT Kabupaten Minsel di Aula Waleta Pemerintah Kabupaten Minsel. |
Hari jadi Minsel ditandai dengan dilaksanakannya upacara bendera yang diikuti oleh seluruh Kepala Perangkat Daerah, ASN, unsur Forkopimda beserta para tamu undangan di Aula Waleta Pemkab Minsel. Upacara ini dipimpin langsung Bupati Franky Donny Wongkar SH.
Dalam sambutannya Bupati yang akrab disapa FDW mengajak seluruh ASN untuk terus berinovasi menciptakan program-program baru dalam rangka menciptakan Minsel Maju, Berkepribadian dan Sejahtera.
“Saya mengimbau kepada kita semua untuk menerapkan berbagai Inovasi-inovasi baru dalam meningkatkan kinerja penyelenggaraan pemerintah yang sudah dimulai sejak Tahun 2022 lalu,” imbuhnya.
Adapun inovasi dan program Pemkab Minsel yang sedang berjalan yakni; Aplikasi “SIPADU” (Sistem Pelayanan Administrasi Terpadu), Inovasi “Jempol Hebat” (Jemput Bola, Hemat Waktu, Efisien Dan Efektif, Bersih, Akurat, Akuntabel Dan Transparan) Aplikasi “Siapkan HP” (Sistem Absen Pegawai Meningkatkan Kehadiran Pegawai), Aplikasi “Si Perisai Baja” (Sistem Percepatan Realisasi Belanja Daerah), Program “Inovasi Keliling” Untuk Proses Pengurusan Izin Usaha, APLIKASI “Si Sehata” (Sistem Kesehatan) Dan Aplikasi “Si Mapalus” (Sistem Manajemen Pelayanan Administrasi Lengkap Urusan Kerja Sama).
Disampaikan FDW, Tahun 2023 ini bangsa Indonesia diperhadapkan dengan situasi sulit Ekonomi Global dan Inflasi yang masih menjadi momok semua negara, hal ini berdampak langsung terhadap masyarakat.
Menghadapi dampak ini, Bupati FDW kembali mengimbau seluruh elemen masyarakat untuk melanjutkan dan meningkatkan aktualisasi gerakan aksi “MARIJO BATANAM” yang telah dicanangkan pemerintah sejak Tahun 2022 lalu.
“Gerakan “MARIJO BATANAM” hendaknya didukung dan dilaksanakan oleh seluruh elemen masyarakat, terlebih khusus kepada 3.509 ASN di Minahasa Selatan yang kirannya dapat menjadi contoh dan teladan serta motivator dalam melaksanakan gerakan menanam. Marilah kita manfaatkan lahan secara optimal, sehingga kita dapat memiliki kedaulatan pangan yang nyata,” tegas Bupati.
Diketahui, hadirnya program “MARIJO BATANAM” sebagai bentuk Program Inovatif yang merupakan terobosan dalam mendongkrak perekonomian daerah yang kemudian dijabarkan melalui Pencanangan Kampung Sayor pada Tahun 2022, Kampung Milu dengan bantuan benih Jagung sebanyak 66.690 Kilogram, dengan luas tanam 4.446 Hektar, untuk 973 kelompok tani.
“Nantinya akan dilanjutkan dengan Pencanangan Kampung Rica, Kampung Buah, dan Kampung Seho sebagai wadah bagi seluruh masyarakat dan para kelompok tani untuk dapat menyukseskan program Uunggulan Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan,” kata Bupati.
“Sejalan dengan itu, Perayaan Hari Jadi Minahasa Selatan saat ini mengusung Tema “Bangkit Minselku, Sejahtera Masyarakatku”, hendaknya menumbuhkan semangat kita yang tentunya selaras dengan sub tema perayaan hari jadi saat ini, yaitu ”Dengan Semangat Hari Jadi ke-20 Minahasa Selatan, Bersama Kita Tingkatkan ”MARIJO BATANAM” menuju kedaulatan pangan,” tambah Bupati.
Lebih lanjut Bupati juga berterima kasih dan mengapresiasi seluruh elemen masyarakat di Kabupaten Minahasa Selatan yang telah mendukung pemerintah dalam rangka menjalankan roda kepemerintahan.
“Saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Forkopimda, pimpinan dan anggota DPRD, pimpinan instasi vertikal perbankan, BUMN dan BUMD, pimpinan perusahan, segenap aparatur pemerintahan, para pejuang dan seluruh komponen masyarakat Minahasa Selatan yang selama ini telah mendukung, bekerja sama dan turut serta dalam berbagai program dan kegiatan yang dilaksanakan pemerintah,” ucap Bupati. (Wesly).