Siti mafirah sambil menangis mengaku tidak memiliki biaya membayar UKT Rp 3 juta anaknya yang ingin berkuliah di Unsrat. (Foto: Indimanado.com / Dwi) |
MANADO, Indimanado.com - Berawal dari aksi mencegat Jokowi sambil menangis, saat Presiden meresmikan Malalayang Beach Walk (MBW)beberapa waktu lalu,kini Siti Mafirah seorang ibu rumah tangga boleh bernapas lega karna anaknya David Telussa mendapat mendapat bantuan Uang Kuliah Tunggal (UKT) Rp 18 juta untuk enam semester.
Saat itu Kepada Jokowi, Siti mafirah sambil menangis mengaku tidak memiliki biaya membayar UKT Rp 3 juta anaknya yang ingin berkuliah di Universitas Sam Ratulangi (Unsrat).
Bantuan Presiden Joko Widodo diserahkan kepada Devid Telussa, mahasiswa semester 2 Fakultas Hukum Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Kamis 26 Januari 2023 pukul 09.00 di BRI depan Rektorat UNSRAT, disaksikan Tim Staf Sekretariat Kepresidenan RI.
"Saya mengucapkan terima kasih Pak Presiden dan keluarga beserta staf yang ada di istana," kata Siti.
Lanjut Siti, mohon maaf Pak Gubernur Sulut dan Wali Kota Manado.
"Saya bingung dan langsung ingin bertemu ke Pak Jokowi sebab saya tidak ada daya untuk mengadu ke mana lagi,” ucap Siti Mafirah.
Sementara itu, Rektor Unsrat, Prof Dr Ir Berty Sompie MEng, berterima kasih atas bantuan yang diberikan kepada orang mahasiswa darii Presiden Jokowi.
“Tentunya kami sangat mengapresiasi yang setinggi-tingginya kepada Presiden Joko Widodo,” pungkasnya. (Dwi)