MITRA, Indimanado.com - Penjaringan calon anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) tahun 2023 terus berlangsung.
Kali ini, Kesbangpol Kabupaten Mitra memasuki tahapan seleksi administrasi dan kesehatan bagi bakal calon Paskibraka yang nantinya akan bertugas pada upacara HUT Proklamasi 17 Agustus mendatang bahkan Pada Hari Lahir Pancasila tahun 2024.
Kepala Badan Kesbangpol didampingi Sekretarisnya Jois Pontoh berharap, lewat tahapan penjaringan yang nantinya akan dilaksanakan seleksi, pihaknya bisa mendapatkan pelajar-pelajar terbaik dari masing-masing SMA dan SMK yang akan bertugas nantinya.
"Tentu sebelum melaksanakan tugas, mereka akan mengikuti serangkaian pendidikan dan pelatihan melibatkan unsur TNI dan Polri sebagai pelatih," ungkap Kaban.
Lebih lanjut Ascke memastikan kesiapan dokumen persyaratan, dan sementara melakukan tahapan verifikasi administrasi dan kesehatan.
“Pendaftaran Paskibraka 2023 dilakukan secara online, dan saat ini kami turun langsung di Sekolah Sekolah-sekolah, guna memastikan kesiapan para calon Paskibraka,” ujar mantan Kepala Dinas Pendidikan mitra ini.
Kata dia, berdasarkan Perpres nomor 51 tahun 2022, tentang Program Pasukan Pengibar Bendera Pusaka dan Permendagri nomor 84 tahun 2022, Dengan adanya Perpres 51 tahun 2022, maka Paskibraka Kabupaten Mitra sepenuhnya menjadi wewenang Bakesbangpol
“Mulai Tahun 2023 ini, kewenangan pembentukan Paskibra diambil alih oleh Bakesbangpol,” jelasnya.
Lebih lanjut dijelaskannya, untuk tahapan seleksi Paskibraka 2023 diawali dari seleksi administrasi dan kesehatan, seleksi parade, seleksi Pancasila dan wawasan kebangsaan, seleksi Intelegensia Umum, seleksi peraturan baris berbaris dan kesamaptaan serta seleksi kepribadian
“Kami berharap akan mendapatkan Paskibraka dengan latar belakang yang baik, cerdas, terampil. Untuk diketahui, setelah lulus seleksi kemudian menjadi anggota Paskibraka juga menjadi Duta Pancasila yang merupakan agen perubahan penguatan ideologi Pancasila di masyarakat, khususnya bagi generasi muda di Kabupaten Minahasa Tenggara,” tandas Benu.