Prof. Dr. Ir. Grevo S.Gerung, MSc.CWM bersama peserta Rapat Kerja Unsrat. Istimewa |
Kegiatan tersebut berlangsung sejak 17 Maret 2023.
Pada kesempatan itu, Prof Gerung menyampaikan tentang pentingnya kinerja bagi seluruh peserta Raker.
Pertama, menurut Prof Gerung yang harus diperhatikan adalah soal kontrak kinerja semua unit kerja. Yakni yang mencakup wakil rektor, kepala biro, dekan, pasca sarjana, lembaga dan Unit Pelaksana Teknis (UPT) di lingkungan Unsrat tahun 2023 berbeda dengan kontrak kinerja tahun-tahun sebelumnya. Di mana tahun 2023 berbasis Indikator Kinerja Utama (IKU).
“Apabila kontrak kinerja berbasis IKU tidak tercapai, maka akan dilakukan pemotongan pemberian remunerasi,” tegas Gerung.
Kedua, yang juga wajib diperhatikan adalah sistem seleksi, yakni tahapan dan indikator penilaian semua jenjang pendidikan. “Apakah itu S1, S2, S3, PPDS dan Profesi harus dimasukkan ke dalam Sistem 'Inspire” Unsrat,” tandasnya.
Prof Gerung yang mewakili Rektor Unsrat, menjelaskan bahwa Raker Unsrat 2023 ini baru dilakukan setelah Rektor menandatangani Komitmen Kinerja dengan Kenendikbudristek dan Kemenkeu.
“Setelah dilakukan penanda tanganan komitmen barulah Rektor melaksanakan Raker,” ujarnya.
Penutupan Raker turut dihadiri Ketua Panitia Raker Dekan FMIPA Dr.Gerald H. Tamuntuan, S.Si, MSi. (*/aj)