MITRA, Indimanado.com - Perusahaan Tambang Ilegal Tanpa Izin (PETI) Menggunakan Alat Berat di Atas Lahan IUP PT.Hakian Wellem Rumansi (HWR) Kembali berulah, Selasa (25/04/2023).
Tak tanggung-tanggung, aktivitas mereka menggunakan 4 unit alat berat jenis Excavator. Informasi yang diterima dari salah satu sumber terpercaya, aktivitas tersebut dijaga dan dikawal oleh beberapa oknum anggota TNI berpakaian preman.
"Yaa,ada sekitar 4 unit alat berat excavator milik dari ci gin dan beberapa Tentara yang berjaga tapi memakai pakaian preman",ungkap sumber yang nama nya tak ingin disebut.
Sementara itu, staf PT.HWR saat di konfirmasi menjelaskan, pihaknya akan menerjunkan surveyor ke beberapa titik guna memastikan apakah masuk dalam IUP atau tidak.
"Ternyata mereka hanya turun kebawah agar tidak terhindar dari pantauan security di Pos Charlie, tapi masih di lahan milik dari pak Buang Senaen",ungkap salah satu staf PT.HWR Corry Giroth.
Ditambahkan nya lagi,pihak PT.HWR telah melaporkan aktivitas PETI tersebut ke Markas Besar Polri (Mabes Polri), dan sedang dalam proses.
"Yaa,,proses Hukum tetap berjalan,dan Kepolisian akan ambil tindakan",tutup Corry.
Diketahui, nama Denny Solo sering terdengar sebagai salah satu aktor di balik aktivitas PETI yang menggandeng Koperasi TNI AD. (Billy)