 |
| Penyerahan SCR BSG Rp.400 juta untuk kelompok tani di Modoinding, Minahasa Selatan. Ist |
Dalam acara tersebut, Gubernur OD menyampaikan pentingnya penyerahan CSR dan pembangunan Screen House ini. Ia mengakui peran lembaga pendidikan tinggi, seperti Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado, dalam menyediakan bibit untuk petani.
Screen House ini merupakan program inovatif yang diinisiasi oleh Kementerian Pertanian (Kementan) dengan tujuan memajukan pertanian modern dan meningkatkan minat kaum milenial dalam sektor pertanian.
Gubernur OD juga menyampaikan bahwa kucuran CSR dari BSG akan memperkuat modal usaha para petani dalam memajukan sektor pertanian di daerah.
“Untuk kegiatan ini, BSG mengucurkan CSR sebesar Rp 400 juta. Jika berlangsung baik, maka dipastikan BSG akan menambah lagi. Itu prosedur bagi bantuan CSR. Kegiatan ini harus ada pertanggungjawaban, sehingga CSR betul digunakan dengan baik,” terangnya.
Gubernur juga menekankan pentingnya pertanggungjawaban dalam penggunaan CSR agar dana tersebut benar-benar digunakan dengan baik.
Selain itu, Gubernur Olly juga memberikan dukungan kepada program Marijo Ba Kobong yang bertujuan meningkatkan pendapatan petani daerah. Ia menyinggung kebutuhan tenaga kerja di sektor pertanian yang diperlukan oleh Negara Jepang, dan menginformasikan bahwa 60 orang dari Sulut telah dikirim ke Jepang dengan penghasilan yang menjanjikan. Gubernur OD berharap adanya tenaga kerja handal di Sulut, karena Pemerintah Provinsi Sulut dan Unsrat turut serta dalam pengembangan sektor pertanian.
Gubernur OD menegaskan komitmen pemerintah untuk mendukung masyarakat dan menjalankan program-program yang memiliki visi yang sama. Acara ini juga dihadiri oleh Bupati Minsel Frangky Wongkar, Direktur Utama BSG Revino Pepah, Wakil Rektor Unsrat, Dekan Pertanian Unsrat, Forkopimda Minsel, pejabat eselon II Pemprov Sulut, serta kelompok tani dan masyarakat setempat. Diharapkan kehadiran pemerintah dan kerjasama yang solid akan mendorong keberhasilan program-program pertanian di Minsel. (Ajl)
