Rifky Roring dan Rio Dondokambey. |
Pucuk pimpinan KNPI mengalami perubahan, terpilih menjadi Ketua DPD KNPI Sulut periode 2023-2026 adalah Rifky Roring.
Rio Dondokambey yang sebelumnya menjabat Ketua KNPI tidak lagi mendaftar diri.
“Saya sudah tidak mendaftarkan diri lagi. Saya berharap ketua terpilih tetap bisa melanjutkan tugas KNPI sebagai wadah organisasi yang ada di Sulut,” ungkap Rio Dondokambey.
Rio Dondokambey mengharapkan agar ketua terpilih dapat melanjutkan tugas KNPI sebagai wadah organisasi di Sulut. Dia juga memberikan saran kepada pemuda dan pemudi yang terlibat dalam organisasi kepemudaan untuk menjadi mitra pemerintah dan memberikan kritik yang membangun.
“Pemuda menjadi pemikir efisien untuk memberikan kritik membangun. Jangan berhadapan dengan pemerintah. Kita memberikan masukan pemerintah bukan mengawal pemerintah,” pungkasnya.
Muhammad Ryano Panjaitan, Ketua Umum KNPI, membuka kegiatan tersebut, yang juga dihadiri oleh Sekprov Sulut Steve Kepel yang mewakili Gubernur Sulut.
Dalam sambutannya, Steve Kepel memaparkan perjuangan pemuda dalam mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“Ada tiga pemuda Sulut yang mendedikasikan diri mempertahankan Negara Republik indonesia yaitu Arie Frederik Lasut, Daniel Elias Mogot dan Pierre Tendean,” ujarnya.
Dia menyoroti pentingnya peran pemuda dalam era digitalisasi saat ini dan berharap agar kepengurusan baru KNPI Sulut tidak hanya menghasilkan kegiatan di atas kertas, tetapi juga karya nyata.
Sementara Ketua DPD KNPI Sulut yang terpilih, Rifky Roring, menyatakan kesediaannya untuk melanjutkan kepemimpinan yang sebelumnya dipegang oleh Rio Dondokambey.
Rifky mengucapkan terima kasih kepada senior-senior, OKP (Organisasi Kepemudaan) dan DPD II KNPI yang telah memberikan kepercayaan kepadanya sebagai Ketua KNPI Sulut. Dengan demikian, dia siap mengemban tugas dan tanggung jawab barunya. (Ajl)