MANADO, Indimanado.com - TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-117 Kodim 1309/Manado salah satunya sasaran fisik Perehapan Gereja Eklesia Pandu yang dilaksanakan anggota Satgas TMMD ke 117 yang kerjakan TNI Polri dan Masyarakat, Selasa (8/8/2023).
Toleransi antar umat beragama dan kepedulian kepada masyarakat untuk dapat beribadah dengan nyaman ditunjukkan Satgas TMMD ke-117 Tahun Anggaran 2023 saat merehab tempat ibadah Gereja Eklesia Pandu.
Komandan Kodim 1309/Manado, Letkol Inf Himawan Teddy Laksono S.I.Kom., M.Tr (Han) selaku Dansatgas TMMD saat dilapangan membenarkan pelaksanaan rehab gereja dengan sasaran fisik itu dengan cara pengecatan dan pembuatan pagar Gereja.
"Satgas TMMD Kodim 1309/Manado bekerjasama dengan masyarakat setempat bahu membahu melaksanakan pengerjaan rehab Gereja. Untuk sasaran fisik Gereja ini yang dikerjakan finishing terakhir dengan memasuki H+27 sejak dibukanya TMMD 117 pada 12 Juli dengan hasil capaian hari ini 95%," kata Dansatgas.
Salah satu jemaat GMIM Eklesia Pandu, Prissilia Thomas mengatakan, TNI bekerja bersama masyarakat begitu semangat terlihat senyum diantara TNI dan masyarakat dengan begitu bisa terjalin kedekatan dan kebersamaan dengan mayarakat tanpa membedakan agama yang dianut.
Sehingga terjalin kerja sama yang kompak antara masyarakat dengan TNI dan merupakan wujud toleransi antar umat beragama.
“Saya salut dengan mereka karena sewaktu perkenalan di gereja mayoritas agama mereka muslim, tetapi itu tidak menjadikan alasan bagi mereka. Mereka tetap dengan tulus dan ikhlas bahu-membahu bersama kami dalam membangun gereja,” katanya mewakili jemaat GMIM Eklesia Pandu.
Terlihat wujud dari kepedulian TNI menjaga kerukunan beragama dengan perehapan Gereja Eklesia yang dikerjakan dengan masyarakat secara bertahap, bertingkat dan berlanjut.
Salah seorang tokoh masyarakat, Indah mengatakan, pihaknya sangat terbantu dengan adanya perehaban dengan perhatian khusus di Gereja Eklesia.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada satgas TMMD Kodim 1309/Manado. Karena akhirnya Gereja ini bisa mendapatkan perhatian khusus terutama bisa memberi rasa nyaman kepada masyarakat dalam menjalankan ibadahnya," pungkas Indah. (Dwi)