MANADO, Indimanado.com - Sejak memasuki awal bulan September 2023 sejumlah pedagang musiman marak di Kota Manado yang menjual aneka pernak-pernik mulai dari pohon, lampu Natal, buah pohon serta berbagai asesoris lainnya mulai marak diperjual belikan.
Warga tampak antusias mencari pernak-pernik Natal dan ini tentu membuat omzet pedagang raup untung 30 hingga 50 juta perhari.
Toko Jennifer Colection yang terletak di jalan Piere Tendean Boulevard Kota Manado yang buka sejak awal bulan bulan September setiap hari mulai pukul 08.00- 22.00 Wita, menjual berbagai pernak-pernik bagi warga yang ingin mencari kebutuhan, khususnya hiasan Natal untuk menghiasi rumah mereka.
Para pembeli biasanya mencari berbagai pernak-pernik mulai dari bunga-bunga dijual seharga 3 ribu rupiah, hiasan pohon Natal aneka bola-bola dan sejenisnya berkisar 20 ribu rupiah.
Untuk lampu warna-warni mulai dari 50 hingga 300 ribu rupiah. Pohon Natal yang termurah 175 ribu ukuran kecil hingga 15 juta rupiah ukuran paling besar.
Biasa hampir setiap tahun warna dominan selalu berubah, kadang didominasi warna emas, merah atau perak. Jennifer Collection sendiri memiliki 4 cabang yakni dikawasan Megamas,Pal 2 dan Kota Bitung.
Sejak memasuki pertengahan bulan Oktober ini, jumlah pembeli cenderung mengalami peningkatan hampir 80 persen jelang hari Natal yang semakin mendekat.
Menurut Ira salah satu karyawan toko, biasanya para pembeli banyak dari warga kota Manado. Bahkan ada yang dari daerah sekitarnya, seperti Tomohon, Amurang, Tondano dan Airmadidi dan sekitarnya.
Para pembeli biasanya mencari berbagai pernak-pernik mulai dari bunga dijual seharga 3 ribu rupiah, hiasan pohon Natal aneka bola-bola dan sejenisnya berkisar 20 ribu rupiah.
"Untuk lampu warna-warni mulai dari 50 hingga 300 ribu rupiah. Pohon Natal yang termurah 175 ribu ukuran kecil hingga 15 juta rupiah ukuran paling besar. Biasa hampir setiap tahun warna dominan selalu berubah, kadang didominasi warna emas, merah atau perak. Jennifer Collection sendiri memiliki 3 cabang yakni dikawasan Megamas ada 2 toko,Pal 2 dan Kota Bitung. Total keuntungan rata-rata perhari 30 hingga 50 juta perhari,” ujar Ira disela melayani pembeli.
Sementara itu, Ibu Marlina salah seorang pembeli mengatakan, bahwa menjelang hari Natal, dirinya mencari hiasan khususnya buah pohon natal, lampu ataupun hiasan kertas.
“Aneka pernak-pernik ini memang hampir sama setiap tahun, namu ada yang baru, dan kebetulan hiasan yang ada dirumah ada yang sudah rusak. Kami datang ke sini untuk mencari hiasan yang baru dengan menghias rumah menyambut hari Natal. Tentunya dengan harga terjangkau,” tutupnya. (Dwi)