Stand Polimdo dapat kunjungan Rektor Unsrat, Sekot Manado dan Kadis Pariwisata Sulut usai pembukaan Manado Hight Street Market di Mantos 3, Rabu (11/10/2023). (Foto istimewa) |
MANADO, Indimanado.com - Mahasiswa Politeknik Negeri Manado (Polimdo) tak pernah berhenti berinovasi. Hasil karya bukan hanya dipromosikan secara internal di area kampus, tapi eksternal juga.
Buktinya, karya mahasiswa dipertontonkan pada event bergengsi, Manado Hight Street Market untuk yang ke-6 di Manado Town Square 3.
Selama lima hari, 11-15 Oktober 2023, hasil karya para mahasiswa Polimdo dilihat banyak pengunjung di atrium Mantos 3 pada event gelaran Indonesia Marketing Asosiasi (IMA) Sulut itu.
Penanggungjawab Sosialisasi Promosi dan Pameran Kewirausahaan, Edril H.P. Ponggohong, SST MSi mengatakan, tiga jurusan Polimdo tampil memperlihatkan hasil karya mahasisa sebanyak 10 produk.
“Disini, ada jurusan Administrasi Bisnis, Pariwisata dan Teknik Sipil. Mereka tampil dengan produk berbeda,” kata Edril di sela pembukaan pameran.
Ia menjelaskan, untuk jurusan Administrasi Bisnis ada produk Abon Cakalang, Herbal yaitu Jahe dan Kunyit, ada juga Minyak Tawaang.
“Dari Program Wirausaha Merdeka menjajal karya Kripik Candu buatan mahasiswa sendiri,” ucapnya.
Mahasiswa Polimdo menampilkan produk terbaik di Manado Hight Street Market Mantos 3.
Stand Polimdo dapat kunjungan Rektor Unsrat, Sekot Manado dan Kadis Pariwisata Sulut usai pembukaan Manado Hight Street Market di Mantos 3, Rabu (11/10/2023). (Foto istimewa) |
Untuk jurusan Pariwisata ada Kopi dari Cafe Polimdo, kemudian dari Teknik Sipil ada Rak Bunga.
Lebih lanjut, dikatakan Edril, pada hari Sabtu Polimdo dapat kesempatan mengikuti Talent Show. Performnya ada tarian Cakalang dan Kolintang.
“Selain produk, keikutsertaan di Manado Hight Street Market ini untuk mempromosikan Kampus juga, agar calon mahasiswa lebih antusias masuk Polimdo,” ujarnya.
“Kita harus tunjukan bahwa lulusan Polimdo bukan sekedar pencari kerja saja, tapi pembuat kerja atau wirausaha,” sambungnya.
Edril berharap Polimdo lebih banyak berpartisipasi dalam pameran UMK agar menumbuhkan minat mahasiswa untuk berwirausaha.
“Semoga event ini dapat mempromosikan Politeknik, menghasilkan lulusan mahasiswa yang berdaya saing,” tuntasnya. (Dwi)