 |
| Istimewa |
di sebuah kamar kos di Kampung Kodok Kelurahan Wangurer Kecamatan Girian Kota Bitung, Sabtu (13/1/2024).
Dikisahkan berdasarkan keterangan tertulis dari Kasi Humas Polres Bitung, Iptu Iwan Setiyabudi, jelang terjadinya peristiwa penganiayaan tersebut,
korban Lucky dan Agus sedang tertidur pulas di kamar kos pelaku.
Melihat korban tertidur pulas, pelaku Orlando mulai melancarkan rencana penuntasan dendamnya kepada Lucky dengan menghubungi 2 orang temannya berinisial AH alias Adit (18) dan VT alias Incen (18) dan mengajak mereka melakukan penganiayaan kepada korban Lucky di tempat kosnya.
Setelah memperlengkapi diri masing-masing dengan senjata tajam, akhirnya Adit dan Incen pun meluncur ke Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Setelah 'Back Up' tiba, operandi eksekusi pun digelar sekitar pukul 05.00 Wita (13/1). Setelah mengeluarkan senjata tajam yang sudah dipersiapkan sebelumnya dikamar kosnya, pelaku Orlando pun segera membangunkan korban Lucky.
Saat korban Lucky baru terjaga, pelaku Orlando pun langsung menikam bokong korban Lucky. Keributan atas kejadian tersebut sontak membuat Agus tersentak dari tidurnya dan berteriak, "Kiapa ini?!," sergah Agus dalam logat manado.
Spontan, pelaku Orlando pun langsung menikam Agus di bagian perut yang diikuti pelaku Adit dan Incen yang langsung menyerang kedua korban secara membabi buta dengan senjata tajam yang mengakibatkan kedua korban mengalami luka tusukan di bagian perut, tangan, belakang, dan kepala.
Mendapat laporan tentang peristiwa ini, tidak tanggung-tanggung, Polres Bitung langsung menurunkan 2 Tim Resmob untuk memburu para pelaku.
Dipimpin Katim Ipda Degi Pateh dan Katim 2 Aiptu Bambang Trianto SH bersama Tim Resmob Polsek Matuari, para pelaku akhirnya 'terloku' (tertangkap) hanya beberapa jam setelah peristiwa penganiayaan tersebut terjadi.
Para pelaku akhirnya ditangkap Tim Resmob tanpa perlawanan di Bilangan Sagerat Kecamatan Matuari Kota Bitung pada pukul 09:00 wita.
Dari para pelaku polisi menyita 1 buah pisau penikam dan 1 buah jenis parang. Sementara 1 buah pisau penikam besi putih milik pelaku Incen masih dalam pencarian Tim Resmob karena barang bukti tersebut telah hilang dari tempat dimana pelaku terakhir menyimpannya sebelum melarikan diri.
Para pelaku langsung di boyong polisi ke Mako Polres Bitung dan diserahkan kepada unit piket Reskrim dalam keadaan sehat jasmani dan rohani.
(Ridho L Tobing)
