 |
| Ketua KPU Mitra saat membuka Rakor Persiapan Distribusi dan Pengaman Logistik Pemilu tahun 2024 di D'Jtos Residence, Ratahan, Senin (29/1/2023). (Foto istimewa) |
MITRA, Indimanado.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) memastikan, pendistribusian Logistik Pemilu tahun 2024 akan di distribusikan ke PPK dan KPPS tepat waktu.
Hal ini dikatakan Ketua KPU Mitra saat membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Persiapan Distribusi dan Pengaman Logistik Pemilu tahun 2024 di D'Jtos Residence, Ratahan, Senin (29/1/2023).
"Dalam Rakor ini, kami KPU mengundang stake holder baik Bawaslu, Kapolres, Dandim Minahasa, BPBD, PMD, Dinas Perhubungan, PLN Ratahan, Pol PP, Para camat dan PPK di 12 Kecamatan," ungkap Tamod.
Tamod juga mengatakan, keterlibatan stake holder sangat membantu KPU dalam pendistribusian logistik.
"Kami mengundang stake holder dan instansi terkait, karena sangat berhungan erat dengan kerja-kerja di KPU khususnya pendistribusian logistik, baik dari sisi pengawasan, pengamanan, kondisi cuaca menjelang hari pemungutan suara maupun terkait ketersediaan pasokan listrik, agar jelang Pemilu tidak akan terjadi pemadaman listik baik 6 hari sebelum hari H, maupun pasca 6 hari sesudah Pemilu," Tambahnya.
Selain itu, Rakor tersebut juga membahas persiapan pemerintah setempat untuk penyaluran logistik.
"Dalam Rakor ini juga membahas kesiapan pemerintah kecamatan, yang nanti logistik ini akan disalurkan pertama di tanggal 12 Februari di kantor camat, sebagai lokasi sekretariat PPK, juga lokasi logiatik yang akan ditempatkan di PPS pada tanggal 13 Februari nanti," jelas Tamod.
Pendistribusian logistik menurut Tamod akan diprioritaskan ke Desa terjauh mengantisipasi cuaca hujan.
"Untuk distribusi logistik nanti kami pastikan akan diprioritaskan penyalurannya ke desa terjauh, maupun lokasi desa jalan yang rusak seperti di Kecamatan Touluaan Selatan, Desa Lowatag dan Banga, Kemudian di Desa Pisa, Kecamatan Tombatu, desa Tonsawang serta di Kecamatan Ratatotok di desa Soyoan dan Morea. Ini beberapa desa yang jadi target kita sebagai desa prioritas di delapan desa disalurkan lebih awal. Apalagi, kami mengantisipasi cuaca hujan yang kondisi jalannya sangat memprihatinkan di beberapa desa yg jadi prioritas kami," ujarnya.
Tamod juga menjelaskan, untuk pengawalan pendistribusian logistik sudah disiapkan oleh pihak kepolisian.
"Sementara dari pihak kepolisian siap mengawal logistik dari gudang KPU hingga ke TPS. itu wajib dilakukan pengawalan dan pengamanan, karena ini dokumen negara yang harus dijaga dan dilindungi, agar proses Pemilu di Kab. Mitra dapat berjalan dengan lancar dan aman. Begitu juga dengan pihak Bawaslu, memastikan jajarannya sampai di tingkat pengawas desa, akan mengawal untuk mengawasi proses distribusi sampai di TPS," ucap Tamod.
Hadir sebagaimana pemateri dalam rakor tersebut dari pihak Polres, diwakili Kasat Intel dan dari Bawaslu Hj Doli Van Gobel. Sementara dari KPU, disampaikan langsung Ketua KPUOtnieTamod, selaku Ketua Divisi Keuangan Umum dan Logistik (KUL).
Turut hadir Kadiv Perencanaan data dan Informasi Aulia Syukur, Kadiv Teknis Penyelenggara Ryan J Sandag, Kadiv Hukum dan Pengawasan Sastro Mokoagow san Kadiv Sosdiklik, Parmas dan SDM Lucky Mamahit. (Billy)
