 |
| Wakil Gubernur Sulut, Drs Steven OE Kandouw bersama istri dr Kartika Devi Tanos dan putra bungsu Osvaldo Kandouw bersama anak-anak Jemaat GMIM Eben Haezer Camar Buha, Mapanget, Kota Manado. Istimewa |
Steven Kandouw kesempatan itu menyampaikan rasa sukacita bisa hadir beribadah bersama jemaat.
Ia menceritakan kisah inspiratif seorang pencipta lagu berjudul “Saya Mau Ikut Yesus” yang berasal dari Kabupaten Rote, Nusa Tenggara Timur (NTT). Dimana dari buah pengabdiannya kepada Tuhan, juga dirasakan oleh anak-anaknya yang juga mampu sukses hingga menjadi orang penting di Indonesia.
“Maknanya, kalau torang mengikut Yesus yang menikmati bukan hanya torang, tapi juga ada anak dan cucu-cucu,” ungkap Kandouw yang turut didampingi istri dr Kartika Devi Tanos dan putra bungsu Osvaldo Kandouw.
Ia juga merasa kagum dengan proses yang dialami jemaat dalam awal mula membangun Gereja GMIM Eben Haezer Camar Buha 28 tahun yang lalu, dengan latar belakang pendiri dan jemaat yang ada.
Kandouw meyakni semua niat yang baik pasti Tuhan berkenan. Dan hasilnyapun bisa terlihat, dimana di usia 28 tahun gereja ini dapat berdiri kokoh dan megah. Menurutnya, yang perlu menjadi catatan adalah gedung gereja dengan fisik yang sudah sangat baik, harus diimbangi dengan hidup yang benar-benar mencerminkan cinta kasih Tuhan.
“Apakah Ketua Jemaat, Pelsus, dan torang semua sudah menjadi sumber cinta kasih, sumber damai sejahtera, sumber sukacita bahkan jadi sumber inspirasi bagi jemaat untuk memperbaiki hidup, juga menjadi inspirasi untuk jemaat keluar dari kemiskinan dan keterbelakangan,” ujarnya.
Kandouw juga mengajak jemaat untuk dapat terus memaknai perenungan firman Tuhan dalam Zakharia 11 : 4-17.
“Torang semua harus jadi gembala yang baik. Di rumah jadi gembala yang baik untuk keluarga, gembala yang baik di tengah jemaat, gembala yang tidak kase biar dombanya tersesat,” ungkapnya, seraya menyampaikan terima kasih kepada semua jemaat yang telah mendukung menjaga kondusifitas pelaksanaan Pemilu 2024 di Provinsi Sulut, sehingga boleh berjalan dengan aman.
Melengkapi suka cita jemaat, Steven Kandouw juga menyerahkan bantuan dari Pemerintah Provinsi Sulut untuk jemaat GMIM Eben Haezer Camar Buha sebesar 25 juta rupiah. (Ajl)
