MANADO - Orok bayi ditemukan di jalan Pangiang - Pandu, Kecamatan Bunaken Darat, Kota Manado, Senin (26/2/2024) malam. Penemuan itu sempat mengagetkan warga sekitar.
Warga sampai berbondong-bondong ke lokasi penemuan orok yang berjarak sekitar 300 - 400 meter dari permukiman. Orok berjenis kelamin pria itu ditemukan oleh Hasan Gobel (38), warga setempat.
Menurut Ayon, panggilan Hasan, dirinya sudah melihat bungkusan plastik di semak-semak pinggir jalan sejak pagi sekitar pukul 06.30 WITA. Dia mencurigai bungkusan itu karena terlihat besar.
"Saya lihatnya waktu mengantar anak ke sekolah," ujarnya.
Awalnya ia mengira bungkusan itu berisikan perut ikan. Ada bau busuk saat bungkusan didekati dan dihinggapi lalat, saat ia melintas lagi di lokasi tersebut siang harinya.
"Saya sudah coba membuka bungkusan plastik itu pakai kayu, tapi karena bau, saya pulang ke rumah," terangnya.
Baru pada malam hari sekitar pukul 19.00 WITA, ia berencana untuk memeriksa kembali. Ayon lalu menelpon saudara iparnya Jaelani Selunghunaung (46) untuk ke lokasi bungkusan itu.
Keduanya lalu membuka bungkusan plastik itu dan mendapatkan ada sweater berwarna biru. Saat sweater itu disingkap, terlihat benda berbentuk kaki kecil.
Makin penasaran, Ayon memastikan lagi membuka sweater itu dan memastikan orok yang masih lengkap dengan tali plasenta. Dia pun kemudian memberitahukan penemuannya itu kepada Babinsa setempat.
"Pak Said Suleman (Babinsa) lalu meneruskan penemuan kami ke Ketua Lingkungan dan Polsek Bunaken Darat," tambah Jaelani.
Kasat Reskrim Polresta Manado, Kompol May Diana Sitepu ketika dikonfirmasi mengatakan orok tersebut sudah dievakuasi oleh Tim Inafis Polresta Manado.
"Malam itu tim lapangan langsung melakukan penyelidikan, mudah-mudahan bisa terungkap pelaku pembuang plastik berisikan orok itu," ungkapnya.
Penulis: Acha
Editor: Acha