Dalam sambutannya, Tamuntuan mengucapkan selamat bertugas kepada pejabat yang baru dilantik, yaitu Firlia Mokoginta-Mokoagouw untuk Kabupaten Bolaang Mongondow dan Yosefin Matilda Wounde untuk Kabupaten Kepulauan Sangihe.
“PKK merupakan suatu gerakan organisasi yang telah lama ada di Indonesia dan menjangkau sampai ke dasawisma bahkan rumah tangga. Potensinya pasti besar, tinggal sekarang mau dihidupkan, dipakai, digunakan, diaktifkan, atau tidak. Jika dimanfaatkan pasti efeknya sangat besar,” ujar Tamuntuan.
Tamuntuan mengajak para pejabat yang baru dilantik untuk memprioritaskan program PKK sesuai dengan tantangan di daerah masing-masing, seperti masalah stunting dan pendidikan. Ia juga menekankan pentingnya kerja sama tim dalam menjalankan setiap program yang ada untuk memberikan manfaat bagi masyarakat.
“Kita perlu mengaktifkan PKK untuk memberikan manfaat bagi orang banyak. Hal ini bisa dilakukan lewat kerja sama tim dalam menjalankan setiap program yang ada,” tambahnya.
Istri tercinta Gubernur Sulut, Olly Dondokambey, itu juga mengingatkan para kader PKK untuk turun langsung ke kecamatan maupun desa di daerah masing-masing dan berkoordinasi dengan instansi terkait jika menghadapi kesulitan.
“Mari kita manfaatkan ketika diberi kepercayaan, untuk berbuat yang terbaik untuk masyarakat, dengan sumber daya yang ada, manfaatkanlah potensi yang ada di daerah kita untuk kesejahteraan masyarakat,” tutupnya.
Acara ini juga dihadiri oleh Sekretaris TP PKK Provinsi Sulawesi Utara, dr. Kartika Devi Tanos, para Ketua TP PKK Kabupaten/Kota se-Sulut, serta pejabat di lingkungan Pemprov Sulut dan tamu undangan lainnya. (Ajl)