Wakil Gubernur Provinsi Sulawesi Utara, Drs. Steven OE Kandouw saat foto bersama Aparatur Perangkat Desa se-Provinsi Sulut. Foto Alfa J Liando/indimanado.com |
Wakil Gubernur Provinsi Sulawesi Utara, Drs. Steven Kandouw saat memberikan arahan Aparatur/Perangkat Desa Desa se-Provinsi Sulut. |
Dalam sambutannya, Wagub Kandouw mengapresiasi keberadaan silo-silo di Sulawesi Utara yang semakin menjamin pasca panen. "Dengan adanya silo ini, setiap saat hasil panen bisa dibeli," ungkapnya. Silo, struktur yang digunakan untuk menyimpan material curah seperti biji-bijian, memberikan jaminan bagi petani untuk menjual hasil panen mereka kapan saja.
Usai pembukaan, Wakil Gubernur Provinsi Sulawesi Utara, Drs. Steven Kandouw diminta foto selfi bergantian oleh peserta bimtek. |
Selain sektor pertanian, Wagub juga menekankan pentingnya integritas aparatur desa. "Ini berkali-kali sudah saya ingatkan, jadi saya berasumsi yang ada di sini sudah tidak ada lagi yang korupsi dan yang duduk di sini hanya orang yang mampu memberdayakan dana desa. Kali ini saya mengunderline (menggarisbawahi) SDM (sumber daya manusia) dan pertanian," kata Wagub Kandouw.
Wakil Gubernur Provinsi Sulawesi Utara, Drs. Steven Kandouw saat foto bersama Aparatur/Perangkat Desa Desa se-Provinsi Sulut. |
Peningkatan SDM dan pertanian adalah dua dari sembilan visi-misi yang dicanangkan oleh Gubernur Olly Dondokambey. Wagub Kandouw berharap, melalui Bimtek ini, aparatur desa dapat lebih kompeten dalam mengelola keuangan desa dan memaksimalkan potensi yang ada untuk kesejahteraan masyarakat.
Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat komitmen dan kemampuan aparatur desa dalam mendukung pembangunan yang berkelanjutan di Sulawesi Utara. (Advetorial/Ajl)