 |
| Foto ilustrasi |
MITRA, Indimanado.com - Pesta Demokrasi pemilihan kepala daerah mulai ramai, termasuk di Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra).
Pasalnya, Kabupaten yang berbatasan dengan Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) ini mulai "panas" dengan bermunculan sejumlah nama bakal calon Bupati dan Wakil Bupati.
Lebih ramai lagi, ketika Partai pendulang kursi terbanyak di pemilu 14 februari lalu yaitu PDIP sudah mengantongi pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati.
Ada nama Ronald Kandoli dan Fredy Tuda sebagai pasangan yang bakal diusung Partai berlambang banteng tersebut dengan 10 kursi DPRD.
Namun tidak kalah menarik, ketika sejumlah Partai lainnya yang mendapatkan sejumlah kursi di DPRD Mitra. Ada Golkar dengan 6 kursi, Demokrat 4 kursi, Nasdem 3 kursi, PPP 1 kursi, Gerindra 1 kursi. Tiga diantaranya membuka pendaftaran calon Bupati dan wakil Bupati.
Demikian Partai Golkar yang bisa menentukan calonnya sendiri dengan perolehan kursi kedua terbanyak di parlemen yang dinahkodai Tonny Hendrik Lasut yang diisukan sebagai calon tunggal Partai berlambang pohon beringin ini.
Sementara itu, 3 Partai yang membuka pendaftaran calon Bupati dan wakil Bupati yaitu, Demokrat, Nasdem dan Gerindra sudah menerima pendaftaran.
Beberapa diantaranya yaitu Ketua Partai Golkar Tonny Hendrik Lasut (THL), Djein Leonora Rende atau DLR yang adalah mantan ketua TP-PKK Mitra 2 periode.
Selain itu, ada 3 partai yang sudah membentuk koalisi yaitu Nasdem, Gerindra dan PPP bernama Koalisi Restorasi Pembangunan Mitra.
Dengan ini, PDIP di Kabupaten Minahasa Tenggara "dihantui" 5 partai peraih 15 kursi Pilcaleg Februari lalu.
