Kegiatan yang dipersiapkan untuk meningkatkan kualitas kerja para penyelenggaraan pemilu ini diikuti oleh jajaran Komisioner KPU dan unsur Sekretariat KPU dari 15 Kabupaten/Kota di Sulawesi Utara.
Ketua KPU Sulut Kenly Poluan dalam bagian dari sambutan dan arahannya saat membuka kegiatan ini menyampaikan bahwa diadakannya kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan organisasi dalam mengelola protokoler tahapan Pilkada Serentak 2024.
“Digelarnya rapat ini untuk meningkatkan kemampuan organisasi dalam mengelola protokoler tahapan pilkada 2024, bila kita lebih paham terkait protokoler ini tentuk akan sangat membantu kita mengelola protokoler kita dengan lebih efektif dan meminimalisir terjadinya kesalahan dalam pelaksanaan kegiatan,” ungkap Poluan.
Anggota KPU Sulut Lanny Ointu, Salman Saelangi, Awaluddin Umbola serta Plt. Sekretaris Meidy Malonda juga turut memperlengkapi para peserta melalui bimbingan praktis mengenai teknis yang harus dilaksanakan para penyelenggara dalam setiap tahapan pilkada.
Pada kegiatan yang juga dihadiri Kabag Persidangan dan Protokoler KPU RI Drs. Ashari ini, KPU Sulut menghadirkan narasumber dari Polda Sulut yang membahas bagaimana pola komunikasi dalam sistem keprotokoleran serta prosedur koordinasi dan kolaborasi internal menyangkut pengamanan objek vital (obvit) nasional termasuk KPU.
Selain itu, para peserta juga disuguhkan paparan informasi yang disampaikan oleh Asisten Teritorial Kodam XIII Merdeka terkait pemetaan situasi dan potensi kerawanan dan lokasi-lokasi vital yang ada pada Kabupaten/Kota di Sulut.
Pada hari berikutnya, setelah kegiatan outbond bersama, para peserta menerima pemaparan materi dari Kepala Bagian Persidangan dan Protokoler KPU RI Drs. Ashari yang dimoderatori oleh Ahli Madya Tata Kelola Pemilu Raymond Mamahit.
(**/Ridho L Tobing)