Operasi Patuh Samrat 2024 Dimulai, Ini Sasarannya Operasi Patuh Samrat 2024 Dimulai, Ini Sasarannya - Media Independen

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Operasi Patuh Samrat 2024 Dimulai, Ini Sasarannya

16 July 2024 | 10:59 WIB Last Updated 2024-07-16T02:59:46Z
Kapolda Irjen Yudhiawan saat memberikan kotak perbekalan secara simbolis  kepada salah satu petugas. (Foto istimewa)
Kapolda Irjen Yudhiawan saat memberikan kotak perbekalan secara simbolis kepada salah satu petugas. (Foto istimewa)

MANADO, Indimanado.com - Kapolda Sulut Irjen Pol Yudhiawan  memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Samrat 2024 di Sulawesi Utara di Lapangan Presisi Polda Sulut Senin (15/7/2024).

"Operasi kepolisian kewilayahan dengan sandi Patuh Samrat- 2024 ini dilaksanakan untuk menciptakan sitkamseltibcar lantas yang aman dan kondusif yang bertujuan untuk menurunkan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas serta untuk meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas, khususnya di wilayah Sulawesi Utara," kata Kapolda.

Dijelaskannya, Operasi Patuh tahun 2022/2023 untuk data tilang naik 71,60 % dan teguran naik 2,69%. Untuk data kecelakaaan, jumlah kejadian naik 1,79% dengan korban meninggal dunia turun 55,56%, luka berat naik 25,00% dan luka ringan turun 5,88%. 

"Harapannya, Operasi Patuh Samrat 2024 dapat menurunkan angka laka lantas sehingga tidak terjadi peningkatan pelanggaran maupun kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polda Sulawesi Utara," terangnya.

Operasi Patuh Samrat 2024 ini akan dilaksanakan selama 14 hari dimulai sejak 15 Juli hingga 28 Juli 2024, dengan tema “Tertib berlalulintas demi terwujudnya Indonesia Emas”.

Sasaran operasi meliputi segala bentuk potensi gangguan, ambang gangguan dan gangguan nyata yang berpotensi menyebabkan kemacetan dan laka lantas baik sebelum, pada saat maupun pasca Operasi Patuh Samrat 2024.

"Yang menjadi target operasi meliputi pengemudi kendaraan bermotor yang menggunakan ponsel, pengemudi dibawah umur, berboncengan lebih dari 1 orang, tidak menggunakan helm dan safety belt, pengemudi dalam pengaruh alkohol, melawan arus lalu lintas, melebihi batas kecepatan, kelengkapan kendaraan serta penggunaan knalpot bising," jelas Irjen Pol Yudhiawan.

Ia berharap operasi ini dilaksanakan secara profesional dan proporsional serta menjunjung tinggi HAM. "Wujudkan pelayanan Polri yang humanis, simpatik dan edukatif dalam melaksanakan tugas," pungkasnya.

Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Samrat ini diikuti oleh pasukan Polri, TNI, Dinas Perhubungan, Jasa Raharja, Dispenda dan Pol PP. Operasi ini melibatkan sebanyak 49 personel Polda Sulut dan 424 personel Polres/ta jajaran. (Ben)
CLOSE ADS
CLOSE ADS
close