Berdasarkan Pantauan Indimanado.com, sejak pagi para warga dengan antusias dan tertib berbondong-bondong untuk menunaikan hak pilihnya di TPS -TPS yang tersebar di 5 Kecamatan se-Kota Tomohon, Rabu (27/11/2024).
Seperti yang terpantau di TPS 003, Kelurahan Kinilow Satu Kecamatan Tomohon Utara, tampak para warga rela mengantri berpanas-panasan ditengah pancaran sehat sinar ultraviolet pagi tadi.
Sementara, proses pemungutan suara oleh KPPS diselenggarakan sesuai dengan regulasi yang berlaku seperti denah TPS dan perlakuan ramah para petugas Linmas dan KPPS dalam mengarahkan warga dalam melakukan proses pemilihan di TPS.
Ketua PPS Matani Satu, Voldy Pangkerego (kanan) bersama Ketua KPPS TPS 003. Foto Ridho L. Tobing |
Khususnya bagi para pemilih prioritas seperti Lansia dan disabilitas. Petugas KPPS tampak langsung menyambut tanpa harus mengikuti proses antri.
Selain itu, Ketua KPPS yang berposisi tepat berasa di depan para saksi dan Pengawasan TPS, tampak asyik mengayunkan jari-jemarinya menandatangani per tiap-tiap surat suara yang akan diserahkan kepada pemilih, sembari mengingatkan untuk memeriksa kembali keabsahan surat suara sebelum di coblos di dalam bilik suara.
Hal yang sama juga terpantau di TPS 003, Kelurahan Matani Satu, Kecamatan Tomohon Tengah. TPS yang berlokasi di ruang kelas SMK PP GMIM Jalan Lintas Tomohon-Tondano ini telah dipenuhi warga pemilih sejak TPS dibuka.
Ketua PPS Matani Satu Voldy Pangkerego yang dijumpai awak media di lokasi menginformasikan bahwa para petugas KPPS telah hadir sejak pagi untuk memastikan warga pemilih terlayani dengan baik.
"KPPS mulai hadir jam setengah tujuh, dorang (mereka) kan ada persiapan dulu, sedangkan TPS sendiri buka jam tujuh," ujar Pangkerego.
Pangkerego juga menginformasikan bahwa hingga jelang jam penutupan, sudah 80% warga telah menyalurkan hak pilihnya tanpa ada kendala yang berarti di TPS tersebut.
"Kalau mau lihat didaftar hadir, disekitaran 80-90%. Kendala belum ada, kurang mo lihat di perhitungan sebantar," ujarnya.
Pangkerego juga menginformasikan bahwa penghitungan suara akan segera dilakukan begitu jam istirahat siang berakhir.
"Karena ini TPS so sepi, kemungkinan jam satu tutup, setelah istirahat makan siang langsung masuk ke penghitungan," terang Pangkerego.
Terkait dengan data pemilih, dirinya menyampaikan, "Di TPS 003, yang di DPT 532, di Matani Satu cuma tiga TPS kan, jadi torang PPS berbagi Korwil," ucap Pangkerego.
Di penghujung wawancara, Voldy Pangkerego tidak lupa menghaturkan ungkapan Terima kasihnya kepada para warga yang sudah turut mendukung berjalannya proses pemungutan suara dengan baik dan lancar.
"Atas nama Panitia Pemungutan Suara (PPS) Matani Satu mengucapkan banyak Terima kasih untuk masyarakat yang wajib pilih, yang sudah boleh datang memilih di TPS 003 Kelurahan Matani Satu," haturnya seraya berharap di penghitungan suara nanti, prosesnya dapat berjalan dengan baik.
Berlangsungnya pemungutan suara ini mendapat atensi langsung dari Ketua PPK Tomohon Tengah, Meylani Sorongan yang hadir guna memastikan semua kegiatan pemungutan suara berjalan sesuai regulasi.
Selanjutnya, pantauan juga dilakukan di lokasi tempat para calon peserta pilkada Tomohon menyalurkan hak pilihnya, diantaranya di TPS 006 Kakaskasen Dua, Kelurahan Tomohon Utara, tempat Calon Walikota Carol Senduk melakukan pemilihan yang terletak di jalan protokoler Kota Tomohon.
Berbeda dari TPS lainnya, kehadiran Carol Senduk tepat pukul 10.30 Wita di TPS mendapat antusias warga yang berebut untuk berswafoto di lokasi TPS. Begitupula dengan TPS 001 Kelurahan Kolongan Satu, dimana Calon Walikota Tomohon Wenny Lumentut memilih. Tampak warga yang mengantri mendapat sapaan hangat dari Sang Calon Walikota.
Menjelang berakhirnya waktu pemungutan suara pada pukul 13.00 Wita, Kota Tomohon sempat di guyur dengan hujan lebat, namun tetap tidak menyurutkan animo masyarakat untuk beranjak dari TPS, mengingat tahapan penghitungan suara akan segera dimulai.
(IdoX)